MEDAN, kaldera.id – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengumumkan hasil asessmen seleksi terbuka Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba.
Tinggal 6 nama tersisa, di antaranya ada nama Camat Wampu Langkat, Syamsul Adha dan Harry Patria dari PT Berdikari, BUMN yang bergerak di bidang perternakan
Surat Nomor 04/BPO/KPBEK/I/2021 tersebut dikeluarkan pada, Senin (18/1/2021) dan ditandatangani Ketua Panitia Seleksi, Ardan Ardi Perdana.
Dalam surat itu, tercatat ada enam nama yang dinilai memenuhi syarat dan berhak mengikuti seleksi wawancara berikutnya yaitu, Hamonangan Girsang, Harry Patria, Jimmy Bernando Panjaitan, Sanco Simanullang, Syamsul Adha, dan T Hardian Cahyadi.
Proses seleksi akan diselenggarakan di Gedung Sapta Pesona Kementerian Parawisata dan Ekonomi Kreatif Jalan Medan Merdeka Barat No. 17 Jakarta Pusat, pada hari Kamis (21/1/2021) pukul 08.00 WIB.
Keputusan Panitia Seleksi Direktur Utama Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat,” demikian isi surat tersebut.
Syamsul Adha dikenal sebagai birokrat muda alumnus STPDN dan Magister Ilmu Komunikasi Fisip USU. Sementara, Harry Patria juga anak muda alumni SMA Negeri 11 Medan bergelar Doktor dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI).
Mereka bersaing dengan Sanco Simanullang (Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sibolga), Hamonangan Girsang (konsultan), Jimmy Bernando Panjaitan (PT Oracle Indonesia), dan T Hardian Cahyadi (PT Citra Marga
Nusaphala Persada Tbk, konsorsium BUMN).(mustivan mahardhika)
